Inetnews.co.id- Dalam sepekan, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Takalar (Lapas Takalar) memproduksi 36 (tiga pulu enam) buah songkok anyam. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Lapas Takalar, Ashari dalam keterangannya di Lapas setempat, Minggu (17/12). “Songkok anyam ini semakin hari semakin banyak diminati dan pemesannya semakin meningkat. Hal itu terbukti dari tingginya permintaan
Inetnews.co.id- Memperingati hari HIV/AIDS sedunia, Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar bersinergi dengan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar lakukan skrining kepada warga binaan di ruang aula, Rabu (6/12). Petugas kesehatan Lapas Takalar, Ardiansa, mengatakan jika total warga binaan yang mengikuti skrining Hepatitis dan HIV/AIDS sebanyak 150 warga binaan. “Rencana targetnya 250 warga binaan, namun dari pelaksanaan
Inetnews.co.id- Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Takalar, Ashari, mengapresiasi kreativitas warga binaan dalam memanfaatkan limbah anorganik menjadi bunga hias yang menarik. Hal itu disampaikan Ashari, saat menyaksikan proses pembutan bunga hias. “Ini merupakan hasil kerajinan yang menarik karena dapat memanfaatkan limbah anorganik untuk menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis,” kata Ashari, Minggu (3/12). Ashari menambahkan
Inetnews.co.id – Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar berhasil memanfaatkan limbah anorganik untuk diubah menjadi bunga hias yang bernilai ekonomis. Salah seorang warga binaan, berinisial HM (54), menjelaskan jika pembuatan bunga berbahan kardus ini cukup sederhana. Pertama, ia menggunakan kawat untuk menyusun rangka batang dan ranting bunga. Kemudian kardus yang telah direndam air