HomeViral

Viral! Usai Tuntut Bonus, Atlet Karate Peraih Medali PON Ngaku Diblokir Gubernur Sulsel

inetnews.co.idNur Rizka Fauziah, atlet karate berprestasi asal Sulawesi Selatan, viral dan menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah mengungkap bahwa akun Instagram pribadinya diblokir oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

Pemblokiran ini diduga berkaitan dengan kritik terbuka Rizka terhadap lambannya Pemerintah Provinsi Sulsel dalam mencairkan bonus bagi para atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) yang sudah dijanjikan sejak April 2025.

Baca Juga : viral guru sdn kumala curhat ke wali kota makassar lewat surat terbuka

Dalam unggahannya yang viral, Rizka secara langsung menandai akun resmi sang gubernur dan mempertanyakan motif di balik pemblokiran tersebut.

“Akun saya di-block sama Pak Gubernur Sulsel, ada apa ya?” tulis Rizka melalui Instagram Story yang dikutip Minggu (22/6/2025).

Ia menambahkan bahwa dirinya dan rekan-rekan sesama atlet PON dari kontingen Sulsel telah menyuarakan hal yang sama mengenai hak bonus. Namun hanya dirinya yang menerima perlakuan pemblokiran dari pihak gubernur.

“Kami semua kompak meminta hak kami, tapi hanya saya yang di-block. Kenapa?” lanjut Rizka dengan nada kecewa.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi resmi dari pihak Gubernur Sulsel terkait tuduhan pemblokiran dan polemik bonus atlet tersebut.

Rekam Jejak Cemerlang Nur Rizka

Nur Rizka Fauziah bukan nama baru di dunia olahraga karate nasional. Ia berhasil menyumbangkan medali perak di ajang PON XXI Aceh–Sumut 2024, serta mencatatkan berbagai prestasi internasional dan nasional lainnya.

Di antaranya, Rizka pernah meraih medali emas di Kejurnas Piala Kemendagri XIX di Lampung dan tampil gemilang pada ajang Asian Karate Federation (AKF) tahun 2016. Ia juga menyabet gelar juara di turnamen karate tingkat internasional seperti Japan Karate Shotokan dan turnamen terbuka di Thailand.

Dukungan dan simpati publik mulai membanjiri akun media sosial Rizka, terutama dari kalangan atlet dan masyarakat yang menilai keberaniannya menyuarakan keadilan patut diapresiasi.

Baca Juga : viral joget tiktok di kuil suci bangkok wisatawan indonesia picu kecaman

Polemik Bonus Atlet, Cermin Tata Kelola?

Kasus ini kembali menyoroti transparansi dan tata kelola dana pembinaan olahraga di tingkat provinsi. Banyak pihak menilai bahwa penghargaan terhadap atlet tidak boleh hanya berhenti pada seremoni pujian, tetapi harus diwujudkan dalam bentuk nyata — termasuk komitmen bonus dan pembinaan berkelanjutan.

Editor : ID Mr/Zn

Follow BeritaInet News  diTik Tok

    Related Posts

    Leave feedback about this

    • Quality
    • Price
    • Service

    PROS

    +
    Add Field

    CONS

    +
    Add Field
    Choose Image