Global

Israel dan Hamas Sepakati Gencatan Senjata, Tiga Fase Menuju Perdamaian

Everyone is looking to lose weight these days, but most people miss the one key to just how easy it really is: eating more fiber! While you need protein, healthy fats, and many vitamins and minerals for overall health.

inetnews.co.id — Israel dan Hamas telah mencapai kesepakatan gencatan senjata yang akan berlangsung dalam tiga fase, efektif mulai Minggu (19/1/2025). Kesepakatan ini dipandang sebagai langkah besar dalam meredakan konflik yang telah menyebabkan puluhan ribu korban jiwa, terutama warga sipil.

Fase pertama dari gencatan senjata ini mencakup penghentian pertempuran sementara oleh kedua belah pihak. Sebagai bagian dari kesepakatan, Hamas akan membebaskan 33 sandera, termasuk warga Israel-Amerika, sementara Israel akan melepaskan sejumlah tahanan Palestina.

Selain itu, bantuan kemanusiaan diizinkan masuk ke Gaza untuk mengatasi krisis yang memburuk akibat blokade dan serangan militer.

Meski demikian, rincian teknis dan jadwal implementasi kesepakatan belum sepenuhnya jelas. Perdana Menteri Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, yang menjadi mediator utama, menyatakan bahwa detail fase kedua dan ketiga akan diumumkan setelah keberhasilan fase pertama.

“Kami terus mendukung semua upaya untuk memastikan kesepakatan ini dilaksanakan segera. Kami berharap ini bisa menjadi langkah awal menuju perdamaian yang berkelanjutan,” ujar Al Thani dalam konferensi pers.

Kesepakatan ini merupakan gencatan senjata kedua sejak agresi besar-besaran dimulai setelah aksi penculikan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023. Pada peristiwa tersebut, Hamas menculik sekitar 250 sandera dan menewaskan 1.200 orang, menurut klaim pemerintah Israel.

Sebagai respons, Israel melancarkan operasi militer yang telah menewaskan lebih dari 46.645 warga Gaza, berdasarkan data Kementerian Kesehatan Palestina.

Sami Abu Zuhri, pejabat Hamas, menyebut kesepakatan ini sebagai kemenangan besar bagi rakyat Gaza. “Ini menegaskan kegagalan penjajahan untuk mencapai tujuannya,” kata Abu Zuhri kepada Reuters.

Perdana Menteri Qatar berharap bahwa gencatan senjata ini dapat membuka jalan bagi dialog lebih lanjut untuk mencapai solusi damai yang lebih mendalam.

“Semoga ini membawa kita pada perdamaian. Namun, keberhasilan sepenuhnya bergantung pada niat baik pihak-pihak yang terlibat,” tukasnya.

Editor: Id Mr

Follow Berita Inetnews.co.id di Google News

 

    Related Posts

    Leave feedback about this

    • Quality
    • Price
    • Service

    PROS

    +
    Add Field

    CONS

    +
    Add Field
    Choose Image