inetnews.co.id — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Makassar terus memperkuat peran kader keluarga berencana (KB) melalui dua kegiatan strategis yang digelar di Hotel Karebosi Premier, Makassar, Senin (18/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader dalam menyampaikan edukasi kepada masyarakat terkait risiko kehamilan dan pentingnya pengendalian penduduk.
Kegiatan pertama bertajuk “Peningkatan Pengetahuan Masyarakat tentang Risiko 4T (Terlalu Muda, Terlalu Tua, Terlalu Dekat, dan Terlalu Banyak)” dipimpin oleh Plt. Kepala DPPKB Makassar, Syahruddin.
Dalam sambutannya, Syahruddin menegaskan pentingnya peran kader KB sebagai ujung tombak dalam memberikan edukasi langsung kepada masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memahami betapa pentingnya menghindari risiko 4T. Kader KB adalah ujung tombak dalam menyampaikan edukasi ini langsung ke masyarakat,” ujarnya.
Para kader KB dari Kecamatan Ujung Tanah dan Kecamatan Biringkanaya mengikuti kegiatan ini untuk mendapatkan pemahaman mendalam mengenai bahaya kehamilan berisiko.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas kader KB dalam mendukung program pemerintah dan kesehatan masyarakat.
Selain kegiatan pertama, DPPKB juga menyelenggarakan “Sosialisasi Dampak Kependudukan” yang diikuti oleh kader pengendalian penduduk dari berbagai kecamatan di Makassar.
Kegiatan ini difokuskan pada pentingnya pengendalian jumlah penduduk guna mendukung kesejahteraan keluarga dan pembangunan daerah.
Syahruddin menjelaskan bahwa pengendalian penduduk dan edukasi KB harus berjalan beriringan untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera.
“Kita tidak hanya berbicara soal jumlah penduduk, tapi juga kualitas hidup mereka. Kader KB memainkan peran vital untuk membantu masyarakat memahami isu ini,” tambahnya.
Kegiatan ini juga menjadi ajang evaluasi dan diskusi langsung antara DPPKB dan kader KB mengenai tantangan yang dihadapi di lapangan.
Hal ini diharapkan dapat memberikan masukan berharga untuk meningkatkan efektivitas program pengendalian penduduk dan KB.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membangun sinergi yang lebih kuat antara pemerintah dan kader KB untuk mewujudkan program KB yang sukses dan berkelanjutan,” tutup Syahruddin.
Peserta dari Berbagai Kecamatan
Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan kader KB perwakilan dari Kecamatan Ujung Tanah dan Biringkanaya. Para peserta memberikan apresiasi atas pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka dalam menjalankan tugas di tengah masyarakat.
Program ini sejalan dengan visi pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya KB, pengendalian penduduk, dan mengurangi risiko kesehatan reproduksi melalui edukasi dan sosialisasi langsung.
Editor: Mr/Hms
Follow Berita Inetnews.co.id di Google News