SELAYAR, INETNEWS.CO.ID-Wawasan kebangsaan ( Wasbang ) itu harus selalu ada dalam diri kita karena Wawasan Kebangsaan itu bukanlah milik TNI atau Polri akan tetapi milik setiap indipidu orang perorang.
Tiap tahun kita adakan kegiatan lomba dan pertandingan dalam memeriahkan HUT RI , hal ini dimaksudkan agar kita selalu mengingat akan jasa perjuangan Para Pahlawan kita yang tanpa perjuangannya kita tidak bisa menikmati itu semua.
Hal ini disampaikan Dandim 1415 Selayar Letkol Inf. Nanang Agung Wibowo pada Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang memanfaatkan Momen Tatap Muka bersama Unsur Forkopimca Pasimasunggu dan segenap Kepala Desa serta beberapa Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Pelataran Markas Koramil Pasimasunggu, Rabu (23/8/2023).
Sejarah mencatat bahwa Bangsa kita pernah dijajah oleh Belanda selama 350 tahun, begitu juga Jepang selama 3 setengah tahun, namun kegigihan para Pahlawan kita ahirnya kemerdekaan bisa diraih dan kita nikmati sekarang.
Biar tidak lupa Sejarah, Wawasan Kebangsaan perlu tetap kita sosialisasikan, agar tetap tertanam nilai nilai perjuangan serta memaknai perjuangan itu sendiri pada setiap indipidu.
Dalam kesempatan ini, Dandim Selayar yang terlihat santai ini menyampaikan harapan agar para Camat, Dan Ramil serta Kapolsek dan Kepala Desa selalu mengambil kesempatan pada setiap ada pertemuan untuk mensosialisasikan Wawasan Kebangsaan ini.
Begitu juga para Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, Sosialisasikan lewat ceramah Agama atau Hotbah di Mesjid agar tetap tertanam rasa tolerans antar ummat.
Memang sulit untuk merubah mindset masyarakat, untuk itu diperlukan edukasi secara berjenjang dan terus menerus bahwa Pahlawan itu bukan harus melawan penjajah tetapi ketika kita mampu memaknai nilai perjuangan itu dengan tetap memelihara dan melestarikannya untuk dinikmati anak dimasa mendatang itu juga bagian dari Pahlawan.
NKRI Harga Mati, bukan sekedar simbol tutup Dandim Selayar Letkol Inf. Nanang Agung Wibowo.(Muhsar)